Tugas 1 teori
1. A. PENGERTIAN ORGANISASI
Istilah organisasi berasal dari kata organon/bahasa yunani. Yang berarti alat,
tools. Desain organisasi (organizational design) merupakan proses memilih dan
mengimplementasikan struktur yang terbaik untuk mengelola sumber-sumber untuk
mencapai tujuan.
Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang
berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana,
terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang,
material, mesin, metode, lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain
sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan
organisasi. atau dapat disebut sebagai bentuk formal dari sekelompok manusia
dengan tujuan individualnya masing-masing (gaji, kepuasan kerja, dll) yang
bekerjasama dalam suatu proses tertentu untuk mencapai tujuan bersama (tujuan
organisasi). Agar tujuan organisasi dan tujuan individu dapat tercapai secara
selaras dan harmonis maka diperlukan kerjasama dan usaha yang sungguh-sungguh
dari kedua belah pihak (pengurus organisasi dan anggota organisasi) untuk
bersama-sama berusaha saling memenuhi kewajiban masing-masing secara
bertanggung jawab, sehingga pada saat masing-masing mendapatkan haknya dapat
memenuhi rasa keadilan baik bagi anggota organisasi/pegawai maupun bagi
pengurus organisasi/pejabat yang berwenang.
Pengertian organisasi dan metode secara lengkap: rangkaian proses kegiatan yang
harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan factor yang
menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan
fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang
sah ditetapkan.
B. MANAJEMEN DAN ORGANISASI
Manajemen
pada hakekatnya merupakan proses kegiatan seorang pimpinan (manager) yang harus
dilakukan dengan mempergunakan cara-cara pemikiran yang rasional maupun praktis
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui kerja sama dengan orang
lain sebagai sumber tenaga kerja tanpa mengabaikan sumber-sumber yang lain dan
waktu yang tersedia dengan cara yang setepat-tepatnya.
Manajemen adalah proses
kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia. Rumusan tersebut
mengandung pengertian adanya hubungan timbal balik antara kegiatan dan
kerjasama disatu pihak dengan tujuan di pihak lain.Untuk dapat mencapai tujuan
tersebut maka perlu dibentuk suatu organisasi yang pada pokoknya secara
fungsional dapat diartikan sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam
suatu kerjasama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan
bahwa fungsi organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai
tujuan. Jadi, dalam rangka manajemen maka harus ada organisasi, demikian
eratnya dan kekalnya (consistency) hubungan antara manajemen dan organisasi.
C. MANAJEMEN DAN TATA KERJA
Tata
kerja atau metode adalah satu cara bagaimana (how) agar sumber sumber dan waktu
yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga
proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepatpula.
Dengan tata kerja yang tepat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian
tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, disamping itu pemakaian tata
kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk :
- Menghindari terjadinya
pemborosan di dalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
- Menghindari
kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
- Menjamin adanya pembagian
kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.
Jadi hubungan antara manajemen dan tata kerja dapat
dilukiskan seperti dibawah ini :
Manajemen : Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan
pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan
untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan.
Tata Kerja : Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus
dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
D. MANAJEMEN , ORGANISASI DAN TATA KERJA
Eratnya hubungan atau hubungan
timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
- Manajemen : Proses kegiatan
pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia
- Organisasi : Alat bagi
pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerjasama.
- Tata kerja : Pola cara-cara
bagaimana kegiatan dan kerjasama tersebut harus dilaksanakan sehingga
tujuan tercapai secara efisien.
Dengan adanya konsep diatas jelaslah bahwa baik manajemen, organisasi
maupun tata kerja ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan. Dengan adanya
ketiga konsep diatas kita tahu bahwa dari setiap sub memiliki hubungan timbal
balik antar satu sam lain dalam dunia organisasi umum, apabila ada salah satu
bidang yang tidak melakukan peran dengan baik maka akan terjadi
ketidakseimbangan dalam suatu organisasi tersebut
Metode yaitu secara etimologis, metode berasal dari kata 'met' dan 'hodes' yang
berarti melalui. Sedangkan istilah metode adalah jalan atau cara yang harus
ditempuh untuk mencapai suatu tujuan. Sehingga 2 hal penting yang terdapat
dalam sebuah metode adalah : cara melakukan sesuatu dan rencana dalam
pelaksanaan.
Pengertian organisasi dan metode secara lengkap yaitu rangkaian proses kegiatan
yang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan factor yang
menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan
fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang
sah ditetapkan.
Dari
konsep tersebut, jelaslah bahwa baik manajemen, organisasi maupun tata kerja
ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan.
Pengalaman Berorganisasi :
Saya sendiri mengenal dan berorganisasi mulai dari awal masuk SMP(Sekolah
Menengah Pertama) saat itu saya masuk OSIS dan ditempatkan dibagian Kesenian
dan Olahraga , saat itu sebenarnya saya masih belum paham betul bagaimana cara
berorganisasi yang baik dan benar,saya masih sering dibantu dan diajari oleh
kakak-kakak tingkat dan guru pembimbing OSIS sendiri.Makin lama ikut
berorganisasi saya mulai semakin paham fungsi dan tujuan dari organisasi
tersebut.
Dibagian Kesenian dan Olahraga tersebut kami membuat sebuah trobosan baru
disekolah kami yaitu setiap pada tanggal 10 disetiap bulannya kami mengadakan
jalan sehat berkeliling daerah terdekat kemudian setelah itu melakukan kegiatan
bersih-bersih sekolah dan berolahraga. Alhamdulillah usulan kami pun dapat
diterima oleh pihak sekolah.Itu semua menjadikan tujuan kami dibagian olahraga
untuk bias membuat satu hari disetiap bulannya siswa bias berolahraga seharian
full.
Memasuki tahun berikutnya giliran saya yang ditunjuk sebagai ketua OSIS sebagai
ketua pasti masalah yang kita hadapi semakin komplek harus bisa mengatur
,mengontrol semua anggota agar menjalankan tugasnya sesuai dengan visi dan
misinya masing-masing.Selama menjadi ketua OSIS banyak dapat pelajaran
pelajaran yang bisa diambil diluar pelajaran didalam kelas.Bagaimana cara
berinteraksi dengan teman,bahkan masyarakat disekitar sekolah apabila kita
melakukan kegiatan diluar sekolah.
Mengikuti organisasi sangatlah penting bagi kita agar bisa bekerjasama,bertukar
pikiran agar didapatkan keputusan-keputusan yang menjadi tujuan dari semua
anggota-anggotanya.mungki itu saja yang bisa saya ceritakan pengalaman saya
saat berorganisasi.
Kesimpulan :
Berdasarkan tulisan diatas dapat disimpulkan bahwa suatu organisasi sangat
membutuhkan kerjasama, komunikasi yang transparan dan lain sebagainya dalam
mendukung suatu tujuan yang ingin dicapai bersama. Banyaknya macam organisasi
yang memiliki kriteria berbeda namun pada intinya mereka sama-sama menginginkan
tujuannya dapat tercapai secara optimal. Manusia yang sangat produktif dan
kritis yang mampu menjalankan suatu organisasi secara sehat. Dalam arti
produktif dan kritis adalah mereka mampu me-manage baik waktu, tenaga dan yang
lainnya dari urusan private dengan urusan kelompok.
Sehingga
pola pikirnya dapat terkonsen dengan suatu konsep yang akan dilakukan.
Sedangkan kritis yang dimaksud adalah mampu membedakan untuk mempermudah saat
mengambil keputusan. Mana yang akan memberikan keuntungan atau kerugian dalam
organisasinya, artinya bukan hanya organisasi yang berjenis ekonomi saja tetapi
baik untuk jenis organisasi lainnya.
2. Ciri-ciri, Unsur dan Teori Organisasi
Hello.. kali ini saya akan
melanjutkan tulisan saya sebelumnya yaitu Pentingnya Organisasi dan Metode. Tulisan saya kali ini masih berkaitan tentang tugas
kuliah. Oke sebelumnya saya akan menjelaskan sedikit dulu tentang apa itu
organisasi.
Organisasi pada dasarnya digunakan
sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara
rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali,
dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan),
sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan
efektif untuk mencapai tujuan organisasi. atau dapat disebut sebagai bentuk
formal dari sekelompok manusia dengan tujuan individualnya masing-masing (gaji,
kepuasan kerja, dll) yang bekerjasama dalam suatu proses tertentu untuk
mencapai tujuan bersama (tujuan organisasi).
Ciri-ciri organisasi
Organisasi Mempunyai Tujuan dan
Sasaran Utama Untuk Dicapai Bersama-sama.
Artinya, organisasi diciptakan tidak
untuk kepentingan sendiri, tetapi untuk kepentingan bersama anggota.
Organisasi Mempunyai Aturan.
Setiap organisasi mempunyai aturan,
aturan tersebut harus ditaati oleh setiap anggota, tujuan aturan tersebut
dibuat yaitu supaya organisasi terkendali dan teroganisir.
Organisasi Termanajemen.
Seperti pada artikel sebelumnya
yaitu Pengertian Tentang Organisasi, Manajemen dan Tata Kerja, untuk
mencapai tujuan maka diperlukan kerja team.
Organisasi terkoordinasi
Mengkoordinasi tugas merupakan salah
satu tugas manager atau pimpinan, pimpinan yang baik yaitu pimpinan yang
mengajarkan anggotanya sebelum memberikan perintah untuk dikerjakan, beda
dengan ‘bos’ yang hanya terima beres.
Unsur-Unsur Organisasi
Berikut unsur-unsur organisasi:
Manusia (Man)
Man (orang-orang), dalam kehidupan
organisasi atau ketatalembagaan sering disebut dengan istilah pegawai atau
personnel. Pegawai atau personnel terdiri dari semua anggota atau warga
organisasi, yang menurut fungsi dan tingkatannya terdiri dari unsur pimpinan
(administrator) sebagai unsur pimpinan tertinggi dalam organisasi, para manajer
yang memimpin suatu unit satuan kerja sesuai dengan fungsinya masing-masing dan
para pekerja (nonmanagement/workers). Semua itu secara bersama-sama merupakan
kekuatan manusiawi (man power) organisasi.
Kerjasama
Kerjasama merupakan suatu perbuatan
bantu-membantu akan suatu perbuatan yang dilakukan secara bersama-sama untuk
mencapai tujuan bersama. Oleh karena itu, semua anggota atau semua warga yang
menurut tingkatan-tingkatannya dibedakan menjadi administrator, manajer, dan
pekerja (workers), secara bersama-sama merupakan kekuatan manusiawi (man power)
organisasi.
Tujuan Bersama
Tujuan merupakan arah atau sasaran
yang dicapai. Tujuan menggambarkan tentang apa yang akan dicapai atau yang
diharapkan. Tujuan merupakan titik akhir tentang apa yang harus dikerjakan.
Tujuan juga menggambarkan tentang apa yang harus dicapai melalui prosedur,
program, pola (network).
Peralatan (Equipment)
Unsur yang keempat adalah peralatan
atau equipment yang terdiri dari semua sarana, berupa materi, mesin-mesin,
uang, dan barang modal lainnya (tanah, gedung/bangunan/kantor).
Lingkungan (Environment)
Faktor lingkungan misalnya keadaan
sosial, budaya, ekonomi, dan teknologi. kebijaksanaan (policy), strategi,
anggaran (budgeting), dan peraturan-peraturan (regulation) yang telah
ditetapkan. Dan juga beberapa tujuan tertentu,
TEORI ORGANISASI
Teori Organisasi adalah teori
yang mempelajari kinerja dalam sebuah organisasi, Salah satu kajian teori
organisasi, diantaranya membahas tentang bagaimana sebuah organisasi
menjalankan fungsi dan mengaktualisasikan visi dan misi organisasi tersebut.
Selain itu, dipelajari bagaimana sebuah organisasi mempengaruhi dan dipengaruhi
oleh orang didalamnya maupun lingkungan kerja organisasi tersebut.
Berikut masalah teori-teori
organisasi yang pernah ada dan berlaku beserta sejarah dan perkembangannya
hingga sekarang:
Teori Organisasi Klasik
Teori klasik (classical theory) atau
disebut juga teori tradisional, isinya berupa konsep tentang organisasi dari
abad 19, definisi organisasi sebagai struktur hubungan, kekuasaan, tujuan,
peranan, kegiatan, komunikasi dan faktor lain yang terjadi karena terlibat
kerja sama antar orang.
Teori ini mempunyai efek yang sama
yang berkembang dalam tiga dasar anggapan-anggapan, anggapan tersebut yaitu:
Teori birokrasi : dikemukakan oleh Max Weber dalam bukunya “The Protestant
Ethic and Spirit of Capitalism
Teori administrasi : dikembangkan atas dasar sumbangan Henry Fayol dan Lyndall
Urwick dari Eropa serta Mooney dan Reiley dari Amerika
Manajemen ilmiah : dikembangkan mulai tahun 1900 oleh Frederick Winslow
Taylor.
Teori Organisasi Neoklasik
Teori neoklasik dikenal sebagai
teori/aliran hubungan manusiawi (The human relation movement). Teori ini
dikembangkan atas dasar teori klasik. Tanggapan dalam teori ini adalah
menekankan pentingnya aspek psikologis dan sosial sebagai indivudi maupun
sebagai bagian kelompok dalam lingkungan kerjanya, dari dasar tanggapan ini
teori neoklasik mendifisikan ‘organisasi” memiliki tujuan yang sama.
Teori neklasik dalam hal pembagian
kerja diperlukan hal-hal berikut:
Partisipasi, yaitu melibatkan setiap
orang dalam proses pengambilan keputusan
Perluasan kerja (job
enlargement) sebagai kebalikan dari pola spesialisasi
Manajemen bottom-up yang akan
memberikan kesempatan kepada para yunior untuk berpartisipasi dalam pengambilan
keputusan manajemen puncak.
Teori Organisasi Modern
Herbert Simon menandai teori modern
dengan lahirnya gerakan contigency yang menyatakan teori organisasi perlu
melebihi prinsip-prinsip yang dangkal dan disederhanakan untuk suatu
kajian mengenai kondisi yang dapat diterapkan prinsip saling bersaing.
Katz dan Robert Kahn dalam bukunya
“the social psychology of organization” mengungkapkan perspektif
organisasi sebagai suatu sistem terbuka. Dalam buku tersebut mendeskripsikan
keunggulan-keunggulan perspektif sistem terbuka untuk menelaah hubungan yang
penting dari sebuah organisasi dengan lingkungannya, dan perlunya organisasi
menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang berubah jika organisasi ingin tetap
bertahan
Teori modern atau yang bisa disebut
sebagai analisa system pada organisasi merupakan aliran besar ketiga dalam
teori organisasi dan manajemen. Teori modern melihat bahwa semua unsur
organisasi sebagai satu kesatuan dan saling ketergantungan, yang di dalamnya
mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu system tertutup yang berkaitan
dengan lingkungan yang stabil, akan tetapi organisasi merupakan system yang
terbuka.
3.
Macam-Macam Organisasi Dari Segi Tujuan
Organisasi Niaga
Organisasi Niaga Adalah Suatu
organisasi yang sifatnya untuk mencapai suatu keuntungan. Organisasi ini sering
kita temui dalam kehidupan yang berbasis globalisasi saat ini, dengan faktor
ekonomi yang semakin berkembang menjadikan Organisasi Niaga semakin pesat
pula.
Macam-macam organisasi niaga
1. Perseroan Terbatas (PT)
Perseroan Terbatas dahulu
disebut Naamloze Vennootschaap (NV), yaitu suatu persekutuan
untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham, yang
pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya. Perubahan
kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.
Setiap orang dapat memiliki lebih dari satu saham yang menjadi bukti pemilikan
perusahaan. Pemilik saham memiliki tanggung jawab yang terbatas yaitu sebanyak
saham yang dimiliki. Apabila utang perusahaan melebihi kekayaan
perusahaan, maka kelebihan utang tersebut tidak menjadi tanggung jawab para
pemegang saham. Apabila perusahaan mendapatkan keuntungan maka keuntungan
tersebut dibagi sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
2. Persekutuan Komanditer (CV)
Persekutuan Komanditer atau biasa
disebut CV (Commanditaire Vennootscap)adalah suatu persekutuan yang
didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang
kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak
sebagai pemimpin.
3. Joint Ventura
Joint Ventura atau Perusahaan
Patungan adalah sebuah kesatuan yang dibentuk antara 2 pihak atau lebih untuk
menjalankan kegiatan ekonomi bersama. Perusahaan ini umumnya untuk suatu proyek
khusus saja dan bisa berupa badan hukum, kemitraan atau struktur resmi lainnya
bergantung pada jumlah pertimbangan seperti pertanggungjawaban pajak dan
kerugian.
4. Koperasi
Koperasi adalah suatu jenis badan
usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum yang melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berasaskan
kekeluargaan. Tujuan koperasi adalah mensejahterakan anggotanya (menurut UUD
1945 pasal 33 ayat 1).
5. Kartel
Kartel adalah kelompok produsen
mandiri yang bertujuan menetapkan harga, membatasi suplai dan kompetisi.
Organisasi sosial
Organisasi sosial adalah perkumpulan
sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang
tidak berbadan hukum, yang berfungsi sebagai sarana partisipasi masyarakat
dalam pembangunan bangsa dan negara. Sebagai makhluk yang selalu hidup
bersama-sama, manusia membentuk organisasi sosial untuk mencapai tujuan-tujuan
tertentu yang tidak dapat mereka capai sendiri. Contoh organisasi social salah
satunya yaitu rukun tetangga (RT) tujuan dari pembentukan organisasi ini adalah
untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat sekitarnya. Misalnya, pelayanan
pembuatan KTP, atau urusan administrasi lainnya.
Rukun Tetangga (RT) adalah pembagian
wilayah di Indonesia di bawah Rukun Warga. Pembentukannya adalah melalui musyawarah masyarakat setempat dalam rangka pelayanan
kemasyarakatan yang ditetapkan oleh Desa atau Kelurahan. Rukun Tetangga dipimpin oleh Ketua RT yang dipilih oleh
warganya. Sebuah RT terdiri atas sejumlah rumah (kepala keluarga).
Rukun tetangga merupakan organisasi
masyarakat yang diakui dan dibina oleh pemerintah untuk memelihara dan
melestarikan nilai-nilai kehidupan masyarakat Indonesia yang berdasarkan
kegotongroyongan dan kekeluargaan serta untuk membantu meningkatkan kelancaran
tugas pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan di desa dan kelurahan. Setiap RT sebanyak-banyaknya terdiri dari 30 KK utk Desa dan sebanyak-banyaknya 50 KK utk kelurahan yg dibentuk
berdasarkan Permendagri No.7/1983 ttg Pembentukan RT dan RW.
Organisasi Regional
Organisasi Regional adalah
organisasi yang luas wilayahnya meliputi beberapa negara tertentu
saja. Organisasi regional mempunyai wilayah kegiatannya bersifat regional,
dan keanggotaan hanya diberikan bagi negara-negara pada kawasan tertentu saja.
Berikut ini merupakan contoh dari organisasi regional :
ASEAN
Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara
(PERBARA) atau lebih populer dengan sebutan Association of Southeast Asia
Nations(ASEAN) merupakan sebuah organisasi geopolitik dan ekonomi dari
negara-negara di kawasan Asia Tenggara, yang didirikan di Bangkok, 8 Agustus
1967 melalui Deklarasi Bangkok oleh Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura,
dan Thailand. Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi,
kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, serta
memajukan perdamaian di tingkat regionalnya. Negara-negara anggota ASEAN
mengadakan rapat umum pada setiap bulan November.
Organisasi internasional
Organisasi
internasional adalah suatu organisasi yang dibuatoleh
anggota masyarakat internasional secara sukarela atau atasdasar kesamaan
yang bertujuan untuk menciptakan perdamaiandalam tata hubungan internasional.
Organisasi Internasional memiliki ruang lingkup yang lebih besar dari pada
Organisasi Regional, Organisasi Internasional wilayah yag terlibat didalamnya
mencakup seluruh Negara di dunia. Contoh organisasi Internasional adalah PBB,
karena organisasi ini bersifat terbuka untuk seluruh negara-negara di
dunia.Contoh organisasi-organisasi internasional adalah :
PBB
Perserikatan
Bangsa-Bangsa atau PBB (United Nations atau UN) adalah sebuah organisasi
internasional yang anggotanya hampir seluruh negara di dunia. Lembaga ini
dibentuk untuk memfasilitasi dalam hukum internasional, pengamanan
internasional, lembaga ekonomi, dan perlindungan sosial. Perserikatan
Bangsa-bangsa didirikan di San Fransisco pada tanggal 24 Oktober 1945 setelah
Konferensi Dumbarton Oaks di Washington DC, namun sidang umum yang pertama
dihadiri wakil dari 51 negara dan baru berlangsung pada 10 Januari 1946 (di
Church House, London). Dari 1919 hingga 1946, terdapat sebuah organisasi yang
mirip, bernama Liga Bangsa-bangsa, yang bisa dianggap sebagai pendahulu PBB.
Sejak didirikan di San Fransisco pada 24 Oktober 1945, sedikitnya 192 negara
menjadi anggota PBB. Semua negara yang tergabung dalam wadah PBB menyatakan
independensinya masing-masing, selain Vatikan dan Takhta Suci serta Republik
Cina (Taiwan) yang tergabung dalam wilayah Cina pada 1971. Hingga tahun 2007
sudah ada 192 negara anggota PBB. Sekretaris Jendral PBB saat ini adalah Ban
Ki-Moon asal Korea Selatan yang menjabat sejak 1 Januari 2007.
Slots | Casino Online | Ocremo
BalasHapusIn Slots, a player is 스포츠토토 배당률 assigned the number of symbols he needs 온카판 to 1xbet download display within the game. 깡 가입 코드 for example, the Queen of spades 토토사이트홍보 has three symbols.